Outbound Malang Kamarudin Simanjuntak telah bertemu langsung dengan Mirdo Rosalina Manulang, tersangka suap di Kemenpora terkait pencopotan dirinya sebagai kuasa hukum. Kamarudin legowo.
"Ya sudah saya tidak ada hubungan hukum lagi dengan mantan Outbound Malang klien saya tersebut. Semoga kasus ini dapat tuntas setuntas-tuntasnya," tutur Kamarudin kepada wartawan di kantor KPK, Jl Rasuna Said, Jaksel, (29/4/2011).
Kamarudin mengatakan dirinya baru pertama kali berbicara langsung dengan Rosa mengenai pencopotan dirinya itu, dalam pertemuan di KPK hari ini. Rosa, lanjutnya, menyampaikan terima kasih kepada dirinya karena selama ini telah didampingi.
"Ibu Rosa menyampaikan terima kasih terkait kerjasama selama ini," kata Kamarudin
Hanya beberapa saat sebelumnya, Outbound Malang Rosalina Manulang mengatakan dirinya telah mencabut surat kuasa penasehat hukum yang diberikan kepada Kamarudin Simanjuntak. Tersangka suap di Kemenpora ini mengaku tidak dalam tekanan terkait pencabutan surat kuasanya itu.
Provaider outbound di malang, pelatihan yang kami tangani : outbound malang, outbound training, pelatihan motivasi, rafting kasembon, rafting Kediri, airsoftgun dan paintball.
Daftar Blog Saya
Jumat, 29 April 2011
Selasa, 26 April 2011
Ini Dia 7 Jurus Pertamina Merayu Konsumen Beli Pertamax
by: Outbound di malang
PT Pertamina (Persero) menyiapkan berbagai cara untuk melakukan program pertamaxisasi atau mengajak masyarakat mampu untuk menggunakan BBM non subsidi. Para petugas SPBU akan dibekali teknik 'merayu' para konsumen saat membeli BBM agar membeli pertamax.
Langkah-langkah tersebut dapat dilihat pada kartu kecil yang dibagikan dalam acara pelatihan petugas SPBU (Supervisor SPBU) yang dilaksanakan di Hotel Oasis, Jakarta (25/4/2011). Outbound malang
Pada kartu tersebut terdapat 7 langkah Pertamina untuk mensukseskan program pertamaxisasi. Dalam buku kecil itu juga tertera mengenai ilustrasi tanya jawab imajiner antara petugas SPBU dengan calon konsumen.
Outbound Training Malang
"Iya, itu kita kan hanya memberi saran kepada teman-teman di SPBU. Jadi nanti kita memberi saran kepada mereka, kita tawarkan kepada konsumen bahwa kita menjual pertamax. Apakah mau diisi Pertamax atau tidak, ini kan sifatnya hanya penawaran saja, kalau mau beli syukur, kalau tidak ya oke. Ini kan sejauh persuasi saja dan belum ada regulasi yang melarang untuk membeli premium," kata VP Corporate Communication PT Pertamina Mochammad Harun kepada detikFinance.
Berikut ini isi kartu yang dibagikan termasuk 7 langkah yang diterapkan Pertamina kepada para petugas SPBU: Outbound Training
PT Pertamina (Persero) menyiapkan berbagai cara untuk melakukan program pertamaxisasi atau mengajak masyarakat mampu untuk menggunakan BBM non subsidi. Para petugas SPBU akan dibekali teknik 'merayu' para konsumen saat membeli BBM agar membeli pertamax.
Langkah-langkah tersebut dapat dilihat pada kartu kecil yang dibagikan dalam acara pelatihan petugas SPBU (Supervisor SPBU) yang dilaksanakan di Hotel Oasis, Jakarta (25/4/2011).
Pada kartu tersebut terdapat 7 langkah Pertamina untuk mensukseskan program pertamaxisasi. Dalam buku kecil itu juga tertera mengenai ilustrasi tanya jawab imajiner antara petugas SPBU dengan calon konsumen.
"Iya, itu kita kan hanya memberi saran kepada teman-teman di SPBU. Jadi nanti kita memberi saran kepada mereka, kita tawarkan kepada konsumen bahwa kita menjual pertamax. Apakah mau diisi Pertamax atau tidak, ini kan sifatnya hanya penawaran saja, kalau mau beli syukur, kalau tidak ya oke. Ini kan sejauh persuasi saja dan belum ada regulasi yang melarang untuk membeli premium," kata VP Corporate Communication PT Pertamina Mochammad Harun kepada detikFinance.
Berikut ini isi kartu yang dibagikan termasuk 7 langkah yang diterapkan Pertamina kepada para petugas SPBU:
- Greeting: Dengan melakukan 3S yaitu Senyum, Sapa, Salam dengan tulus. "Selamat pagi/siang/sore/malam"
- Offering: Lakukan pembukaan penawaran dengan tutur kata halus. "Isi Pertamax plus/Pertamax Pak/Bu/Mas/Mbak?"
- Persuading: Melakukan bujukan kepada calon konsumen untuk mengisi Pertamax. "Mau Coba Pertamax?"
- Gaining: Apabila Pelanggan mengisi Pertamax, lakukan bujukan untuk mengisi full tank atau penuh. "Pertamaxnya full tank Pak/Bu/Mas/Mbak?". Kemudian dilanjutkan dengan prosedur. "Dari 0 (nol) ya Pak"
- Defending: Apabila Pelanggan mengisi Premium, tahan jumlah pengisian. "BBM-nya berapa liter?" Kemudian dilanjutkan dengan prosedur. "Dari 0 (nol) ya Pak"
- Giving: Saat melakukan pengisian bensin, berikan flyer atau selebaran, "Silahkan semoga informasi ini berguna untuk Bapak/Ibu/Mas/Mbak"
- Thanking : Salam perpisahan yang tulus dan berkesan, tangan mengatup di depan dada. Ucapan apabila pelanggan mengisi Pertamax, "Terima kasih telah menggunakan pertamax" Ucapan apabila pelanggan mengisi Premium, "Terima kasih telah mengisi BBM di Pertamina"
Selasa, 05 April 2011
nolimitKedua, partai politik juga melihat, pengurangan jumlah partai politik di parlemen pada pemilu mendatang, tidak hanya berlaku pada pemilihan anggota DPR, tetapi juga pada pemilihan anggota DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota.
Artinya, pada Pemilu 2014 nanti, PT juga akan diterapkan untuk DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota. Berapa angkanya? Ya, setidaknya 2,5% suara, sebagaimana terjadi pada pemilihan DPR. Bisa juga angkanya naik, disamakan dengan angka hasil kompromi.nolimit
Nah, pada titik inilah sembilan partai di DPR yang mempunyai kewenangan membuat undang-undang bersekongkol untuk menancapkan kekuasaannya lebih dalam di daerah.nolimit
Artinya, pada Pemilu 2014 nanti, PT juga akan diterapkan untuk DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota. Berapa angkanya? Ya, setidaknya 2,5% suara, sebagaimana terjadi pada pemilihan DPR. Bisa juga angkanya naik, disamakan dengan angka hasil kompromi.nolimit
Nah, pada titik inilah sembilan partai di DPR yang mempunyai kewenangan membuat undang-undang bersekongkol untuk menancapkan kekuasaannya lebih dalam di daerah.nolimit
Langganan:
Postingan (Atom)